Pemerintah Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon menyiapkan dua sekolah yang akan dioperasikan sebagai tempat isolasi mandiri (Isoman) pasien Covid-19. Kedua sekolah yang tengah dipersiapkan yakni SDN Ciremai Giri dan SD Pesantren Harjamukti.
Sebelum dioperasikan Wali Kota Cirebon, Nashrudin Azis bersama Satuan Tugas Covid-19 Kota Cirebon melakukan peninjauan di kedua sekolah tersebut, Kamis (1/6). Peninjauan ini bertujuan untuk mempersiapkan segala kebutuhan yang akan diterima oleh pasien Covid-19 saat melakukan Isoman.
Pemkot Cirebon akan memastikan untuk penyedian sarana dan prasarana baik itu terkait kesehatan serta penyediaan logistik akan betul-betul diperhatikan, tutur Wali Kota Cirebon dilansir pada laman Setda Kota Cirebon.
Ketua Gugus Harian Satgas Covid-19 Kota Cirebon, Agus Mulyadi, menjelaskan untuk penyediaan tempat tidur bagi peserta Isoman di kedua sekolah Pemkot akan mengupayakan bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan meminta bantuan dari seluruh pemangku kepentingan di Kota Cirebon.
Sementara itu, Camat Harjamukti, Yuki Maulana Hidayat, memaparkan tujuan dari penyediaan kedua sekolah ini ialah untuk membantu keluarga yang rumahnya kurang mendukung atau layak untuk melakukan Isoman.
Di Harjamukti cukup banyak yang melakukan Isoman oleh sebab itu agar pelaksanaanya lebih terpantau kami menyiapkan kedua sekolah ini, kata Yuki.
Sebelumnya untuk diketahui, peningkatan kasus Covid-19 di Kecamatan Harjamukti merupahkan salah satu wilayah tertinggi penyebaran Covid-19. Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kota Cirebon ada salah satu kelurahan yang kasus akumulatif perharinya mencapai 200 kasus positif Covid-19.