Kota Tangerang, Jurnal Jabar Satgas Covid-19 tingkat kelas dibentuk untuk mencegah klaster pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Tangerang, Banten. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tangerang, Jamaluddin, mengatakan masing-masing kelas memiliki tiga orang Satgas yang bertugas memonitor Prokes teman-temannya.
Satu kelas ada tiga satgas covid-19. Tugasnya, memonitoring para teman-temannya dalam kepatuhan menggunakan masker. Memastikan cuci tangan yang rutin, tidak berkerumun dan tidak bareng-bareng saat makan, kata Jamal saat meresmikan program Satgas Covid-19 tingkat kelas di SMPN 13 Kota Tangerang, Jumat (1/10), dilansir dari laman tangerangkota.go.id.
Sementara itu, Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen PAUD Disdakmen), Kemendikbud, Jumeri, menjelaskan dengan adanya Satgas Covid-19 tingkat kelas, keluhan atau kondisi kesehatan siswa bisa lebih cepat diketahui.
Menurutnya, pembentukan Satgas Covid-19 tingkat kelas dapat diaplikasikan di daerah lain.
Rekomendasi Kemendikbud satgas covid-19 hanya terbentuk ditingkat sekolah. Tapi, Kota Tangerang kini membentuk ditingkat kelas. Ini menjadi contoh yang perlu ditiru pemerintah kota kabupaten lainnya di Indonesia, pungkas Jumeri.