Kota Bogor, Jurnal Jabar - Pemerintah Kota (Pemkot) meminta PT Mitra Natura Raya menghentikan semua aktivitas wisata GLOW di Kebun Raya Bogor sambil menunggu hasil evaluasi. Wali Kota Bogor, Bima Arya, mengatakan berdasarkan kajian Institut Pertanian Bogor (IPB), aktivitas GLOW berpotensi memberikan dampak negatif bagi ekosistem.
Pemkot Bogor telah menerima kajian cepat dari tim Institut Pertanian Bogor (IPB). Hasilnya menunjukkan bahwa kegiatan GLOW berpotensi memberikan dampak negatif bagi ekosistem, kata Bima.
Permintaan penghentian aktivitas wisata GLOW ini tertuang dalam surat tertanggal 28 Oktober 2021. Bima menjelaskan, Pemkot Bogor meminta Badan Riset dan Inovasi dan Inovasi Nasional (BRIN) dan PT Mitra Natura Raya (MNR) untuk mengevaluasi secara menyeluruh konsep GLOW bersama IPB.
Pemkot Bogor meminta BRIN agar semua kebijakan terkait pengelolaan Kebun Raya Bogor memperhatikan kearifan lokal dan memperhatikan rekomendasi dari Pemkot Bogor, jelas Bima.
Lebih lanjut, Bima memandang pengembangan dan pengelolaan Kebun Raya Bogor harus sejalan dengan karakter dan identitas Kota Bogor, yakni sebagai Kota Pusaka yang tidak saja menjaga kelestarian alam tetapi juga warisan budaya.