Bandung, Jurnal Jabar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, Jawa Barat, memperketat jalur-jalur menuju objek wisata selama Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru). Bupati Bandung, Dadang Supriatna, mengatakan upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.
Ini sebagai bentuk kewaspadaan terhadap penyebaran covid, karena biasanya setiap hari libur keagamaan atau jelang tahun baru, banyak masyarakat berkunjung ke tempat-tempat wisata,kata Dadang dalam keterangan resminya, dikutip Rabu (15/12).
Dadang menjelaskan, jajarannya bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) akan terus mengawal dan memantau pergerakan orang, terutama di daerah perbatasan. Pemberlakuan Ganjil genap akan tetap diberlakukan dalam rangka meminimalisasi terjadinya kerumunan di objek wisata.
Selain itu, kondusivitas di tempat-tempat ibadah juga menjadi titik fokus penjagaan keamanan. Dadang pun mengajak seluruh masyarakat menghormati serta saling menjaga kerukunan di lingkungan masing-masing, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Saya melihat di internal, vertikal, dengan forkopimda, ormas serta organisasi keagamaan ini kompak luar biasa. Tentu kondisi ini harus dijaga, Insya Allah Kabupaten Bandung tetap kondusif, pungkas Dadang.