Banten, Jurnal Jabar Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH), mengatakan akan membangun Rumah Sakit Jiwa dan Ketergantungan Obat pada 2022. Sebelumnya, Pemprov Banten telah menganggarkan pembangunan itu, tetapi terdampak penanganan pandemi Covid-19.
Pemprov Banten sudah anggarkan pembangunan Rumah Sakit Jiwa dan Ketergantungan Obat, namun terdampak refocusing dan realokasi anggaran untuk penanganan pandemi Covid-19, tulis Gubernur WH dilansir melalui laman Instagramnya @wh_wahidinhalim.
Gubernur WH juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder dalam memerangi penyalahgunaan narkoba. Gubenur menilai peran desa sangat strategis dalam rangka memerangi penyakit masyarakat.
Kita membangun dan mengembangkan RSUD Banten dengan pelayanan poliklinik lengkap. Juga memperkuat koordinasi dengan Polda Banten dan BNN Provinsi Banten untuk membangun Rumah Sakit Jiwa dan Ketergantungan Obat ini, ungkap Gubernur WH.
Pemprov Banten akan menganggarkan Rp25 miliar untuk pembangunan rumah sakit tersebut.