JAKARTA - Pengunduran diri Bupati Indramayu Anna Sophana karena alasan pribadi bukti aktor politik lokal belum matang menjadi pemimpin daerah.
Pakar otonomi daerah Djohermansyah Djohan pun mendesak Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo untuk menolak pengunduran diri Bupati Anna. Menurutnya, pasangan Anna Sophana-Supendi menjadi pemimpin Kabupaten Indramayu berdasarkan hasil Pemilihan Kepala daerah (Pilkada).
Rakyat Indramayu, kata dia, telah memberikan hak pilihnya untuk pasangan tersebut. Jika Anna mundur, maka akan menimbulkan kerugian moral dan material.
Ini bentuk ketidakmatangan aktor politik lokal. Dia (Anna) sudah running kok tinggal gelanggang (mudah meninggalkan tanggung jawab). Apa pun masalahnya, dia harus selesaikan masa jabatannya, kata Djohan di Jakarta, Jumat (16/11).
Mantan direktur jenderal otonomi daerah Kemendagri itu menegaskan, Anna juga telah mengucap sumpah dan janji pada saat pelantikan kepala daerah. Karena itu, seharusnya Anna mendahulukan kepentingan bangsa, daerah, dan rakyatnya di atas kepentingan pribadi.