JAKARTA - Palang Merah Indonesia (PMI), mengerahkan 400 lebih personel ke daerah-daerah banjir di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), untuk mendukung penanganan dampak bencana.
Kami mengerahkan 400 personel ditambah 10 tenaga kesehatan berikut empat truk engkel, 13 ambulans, dua kendaraan double cabin, empat kendaraan operasional dan 11 perahu karet, dan mendirikan empat dapur umum, kata Kepala Sub Tanggap Darurat PMI Pusat, Ridwan S Carman, melalui sambungan telepon, Kamis (2/1).
PMI juga sudah mendistribusikan 400 paket perlengkapan kebersihan, 400 sarung, 200 terpal, dan 100 rompi. Selain itu PMI mengirimkan bantuan makanan ke Jakarta Pusat (1.500 nasi boks), Jakarta Utara (576 nasi boks), Jakarta Barat (500 nasi boks), Jakarta Selatan (1.200 nasi boks), dan Jakarta Timur (22.000 roti dan 14.145 nasi boks).
Ridwan mengatakan bahwa dalam menjalankan operasi tanggap darurat bencana banjir, PMI berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Menurut Pusat Data dan Informasi PMI, di wilayah DKI Jakarta banjir meliputi 38 titik, menyebabkan empat warga meninggal dunia, dan memaksa 31.232 warga mengungsi.