Kabupaten Tangerang, Jurnal Jabar Ratusan data guru SMA dan SMK negeri di Kabupaten Tangerang bocor dan tersebar di internet. Data dengan format pembuatan rekening pribadi para guru ASN tersebut berisikan nama, alamat, Nomor Induk Kependudukan (NIK), nama ibu kandung, nomor telpon dan nomor rekening.
Kabid Humas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga membenarkan informasi tersebut. Shinto mengatakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten telah melakukan koordinasi dengan tim Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Banten.
Kami menyampaikan benar ada koordinasi dari pejabat Dinas Pendidikan Provinsi Banten yang kemudian berdiskusi dengan tim Subbdit Cyber Ditreskrimsus Polda Banten, terangnya.
Pihak Polda Banten bersama pemerintah akan memperbaiki sistem pengamanan kelompok data yang masuk dalam kewenangan atau penguasaan Dinas Pendidikan Provinsi Banten. Shinto menyarankan masyarakat tidak mengklik atau mengakses laman-laman yang sudah beredar.
Sebagai informasi, data pribadi guru ASN tersebut beredar secara gratis di situs vbook.pub yang menyediakan e-book secara gratis. Setelah dilakukan penyelidikan, data itu ternyata mengandung virus malware jika diakses.