CIKARANG - Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, mulai mewaspadai keberadaan tawon ndas atau lebah predator bernama latin vespa afiinis itu.
Kewaspadaan itu menyusul tewasnya salah satu warga di Kecamatan Muaragembong, akibat sengatan lebah predator ini.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Irfan Maulana, mengatakan pihaknya akan membuat surat edaran kepada setiap pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) dan rumah sakit, terkait sengatan lebah ini.
Sedang kami buat dan segera diedarkan agar langsung ditangani secara serius, katanya di Cikarang, Rabu (18/12).
Pertolongan Pertama Tersengat Tawon Ndas