Kota Tangerang, Jurnal Jabar Data merupakan salah kunci dari proses pembangunan dalam percepatan implementasi e-government. Tanpa ketersediaan data yang benar dan aktual, pembangunan akan terkendala. Oleh karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menggagas pemanfaatan Big Data dalam Aplikasi Tangerang Satu Data.
Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah, menginstruksikan kepada seluruh OPD dan kecamatan untuk mempermudah akses serta integrasi data dari masing-masing instansi melalui Aplikasi Tangerang Satu Data.
Terkadang banyak kendala atau urusan-urusan, bahkan program kita terhambat karena masalah data. Karena itu digagaslah Tangerang Satu Data yang merupakan Big Data Kota Tangerang, kata Arief, saat memimpin Rapat Evaluasi Pembangunan di Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Senin (18/7).
Arief mengemukakan, pemanfaatan Big Data melalui Aplikasi Tangerang Satu Data diharapkan dapat mempercepat sistem pelayanan dan informasi dari pemerintah kepada masyarakat Kota Tangerang.
Yang kita layani kan cuma satu yakni masyarakat Kota Tangerang, karena basisnya sama maka rujukan datanya juga harus tersentralistrik. Nah, pelayanan yang selama ini desentralisasi membuat lama karena tiap OPD punya data sendiri-sendiri, jelas Arief, dilansir dari tangerangkota.go.id.