SUKABUMI - Pelajar tingkat sekolah dasar (SD) di kawasan Unesco Global Geopark Ciletuh Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mengkampanyekan perilaku antisampah plastik untuk mencegah pencemaran di objek wisata tersebut.
Kampanye antisampah plastik ini juga didukung oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yakni Perum Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) yang juga mempunyai program pengurangan sampah/limbah plastik di wilayah geopark.
Pemahaman tentang menjaga lingkungan harus dilakukan sejak usia dini, agar terbiasa melakukan hidup bersih dan sehat minimalnya tidak membuang sampah sembarang, apalagi tinggal di wilayah Geopark Ciletuh Palabuhanratu harus ikut menjaganya jangan sampai rusak akibat pencemaran limbah plastik, kata seorang guru SDN Batusapi, Kecamatan Palabuhanratu, Iday Sofyan di Sukabumi, Minggu (16/2).
Menurutnya, kampanye perilaku antisampah plastik ini sebagai bentuk kepedulian pihaknya, dalam meningkatkan kesadaran anak untuk tidak membuang sampah sembarangan.
Pihaknya juga merasa terbantu, dengan adanya penyuluhan yang diberikan dari pihak Jamkrindo tentang sampah plastik. Sehingga, para pelajar ini bisa mengetahui bahwa sampah itu butuh ratusan tahun, agar bisa terurai di tanah.