JAKARTA - Pengamat Komunikasi Politik Universitas Muhammadiyah Bandung (UMB), Roni Tabroni, mengharapkan tim Kabinet Kerja II idealnya diisi oleh figur-figur yang tak hanya kuat, tapi juga memiliki kualitas yang hebat.
Di antara parameternya adalah prestasi seseorang pada bidang yang ditanganinya. Presiden Jokowi harus membuktikan kepada publik bahwa dirinya tetap berada pada track-nya sebagai pemimpin yang teguh pada pendiriannya tidak terkooptasi oleh kekuatan parpol yang terus merapat, kata Roni di Jakarta, Kamis (17/10).
Roni berharap Jokowi bisa membuktikan kepada publik, bahwa prestasi yang telah ditorehkan pada periode awal akan dilanjutkan di periode kedua. Caranya dengan memosisikan orang-orang berprestasi, menjadi tim yang solid di jajaran kabinetnya.
Langkah ini juga penting untuk menjawab kekhawatiran publik bahwa di periode kedua Jokowi, jajaran kabinet hanya akan menjadi rebutan partai politik, karena Jokowi tidak ada kesempatan kembali di periode depan, kata akademisi UIN Sunan Gunung Djati, Bandung itu.
Menurut Roni, Kabinet Kerja II idealnya adalah kabinet meritokrasi.