Kutai Kartanegara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara merespons Pedagang Kaki Lima (PKL) dan warung yang mengeluhkan masih banyak pedagang-pedagang yang terlilit utang dengan rentenir. Sehubungan hal ini, Pemkab meluncurkan Program Kredit Melawan Rentenir dengan bunga nol persen, Kamis (28/10).
Yang mendaftar sudah banyak, kita enggak target untuk jumlah pendaftar. Sesuai jumlah yang berjalan aja, ujar Bupati Kukar, Edi Damansyah.
Program ini untuk melawan rentenir yang memberatkan masyarakat dengan memberikan bunga yang tinggi. Pemkab Kukar menyiapkan alokasi anggaran untuk Kredit Kukar Idaman sekitar Rp. 18 milliyar, kemudian penyalurannya melalui Bankaltimtara tanpa bunga. Namun tetap menggunakan mekanisme perbankan yang berlaku.
Program Kredit Kukar Idaman hadir membantu permasalahan promodalan dan melawan rentenir, karena rentenir itu bebanya terlalu berat, kita ingin melepas warga kita dari rentenir terangnya.
Edi menjelaskan pelaku UMKM akan diberikan pinjaman dalam kategori pinjaman mikro. Selanjutnya, apabila usaha tersebut semakin maju, bisa ditingkatkan menjadi pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR).