Kutai Kartanegara, Jurnal Jabar - Pemkab Kutai Kartanegara (Kukar) berhasil melampaui target pendapatan daerah pada 2021. Hal ini dibuktikan dengan realisasi pendapatan sebesar Rp4,242 triliun dari target Rp4,214 triliun.
Ada kenaikan pendapatan 106%, itu kita rekap terakhir sampai 31 Desember 2021 lalu, ujar Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kukar, Totok Heru Subroto, Rabu (5/1/2022).
Dari angka di atas, jumlah Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp468,3 miliar dan BLUD Rp330,3 miliar. Sementara itu, dana perimbangan mengalami penurunan dari target Rp3,8 triliun dan hanya terealisasi sekitar 98%.
Totok juga menjelaskan bahwa pendapatan yang paling banyak dari Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar Rp2,378 triliun.
Yang paling banyak dari dana bagi hasil. Jadi DBH itu ada dua, ada DBH Pajak dan DBH SDA, ungkap Totok.