Kutai Timur, Jurnal Jabar Banjir melanda Kecamatan Sangatta Utara dan Selatan, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), sejak Sabtu (19/3). Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) bersama Pemkab Kutim bergerak cepat mendirikan dapur umum dan posko pengungsian untuk warga terdampak banjir.
Alhamdulillah, dapur umum sudah didirikan Dinsos Kaltim dan Tagana Kabupaten Kutim. Untuk membantu warga yang terdampak banjir, kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kaltim, Agus Hari Kesuma, Senin (21/3), dikutip dari Instagram @pemprov_kaltim.
Agus menjelaskan, banjir yang melanda menyebabkan ribuan kepala keluarga harus dievakuasi. Banjir merendam rumah warga sehingga harus menetap sementara di posko pengungsian.
Ia menambahkan, warga terdampak banjir di Sangatta Utara sekitar 15.504 jiwa dari 3.937 KK. Sementara Sangatta Selatan, korban terdampak 1.392 jiwa dari 1.308 KK.
Data sementara yang masuk demikian, lalu ketinggian air atau tinggi muka air (TMA) kisaran 50-150 cm, jelasnya.