Antisipasi Banjir, DPRD Jabar Dorong Penambahan Kolam Retensi
BANDUNG - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) mendorong upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Bandung untuk menambah jumlah kolam retensi. Dorongan tersebut bermaksud untuk mencegah banjir di kawasan Bandung Selatan seperti di Baleendah dan Dayeuhkolot.
Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari mengapresiasi upaya dari berbagai pihak yang mempercepat pembangunan berbagai sarana untuk menangani banjir di daerah aliran sungai (DAS) Citarum. "Rencananya akan ditambahkan kolam retensi tidak hanya di Cieunteung saja," kata Ineu di Bandung, Senin (11/3).
"Kami dari DPRD Jabar tentunya mendukung sekali segala upaya pencegahan banjir, salah satunya dengan penambahan kolam retensi tersebut," ucapnya.
Politikus PDI Perjuangan itu meminta semua pihak ikut mengawasi berjalannya Program Citarum Harum yang anggarannya dalam waktu dekat akan turun dari pemerintah pusat. Menurutnya, Pemprov Jabar akan mendapat Rp605 miliar untuk Program Citarum Harum pada 2019.
"Kami harap, semua pihak mulai dari pihak eksekutif maupun masyarakat harus berperan aktif mengawasi efektivitas penggunaan anggaran tersebut," ungkapnya.
DPRD Jawa Barat, kata dia, optimistis anggaran tersebut bisa diimplementasikan sesuai dengan peruntukannya dan juga penganggarannya. Asalkan, semua pihak ikut mengawasi. Selain itu, DPRD Jabar juga meminta pemerintah daerah melakukan penanganan jangka pendek yang berkesinambungan dengan program yang akan dijalankan pada Citarum Harum tahun ini.
"Kami ingin pemerintah daerah ikut mendukungnya dalam hal percepatan pembangunannya terlebih saat ini pengerjaan akan berpacu dengan cuaca," ujarnya. (Ant)