Bonus Atlet Peraih Medali PON Asal Kota Bandung Cair Tahun Depan
Kota Bandung, Jurnal Jabar - Atlet peraih medali di ajang PON XX Papua 2021 asal Kota Bandung dipastikan menerima bonus dari Pemerintah Kota (Pemkot) tahun 2022. Sekretaris Daerah (Sekda), Ema Sumarna, mengatakan bonus baru bisa diberikan tahun depan karena tidak dianggarkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2021.
"Tidak terakomodasi di dalam APBD Perubahan 2021, sudah final. Tetapi tentu bisa diakomodir di APBD tahun berikutnya," kata Ema saat berbincang bersama Radio PRFM, dilansir dari laman portal.bandung.go.id.
Ema menegaskan, Pemkot Bandung selalu berkomitmen mengapresiasi dan menghargai warganya yang telah mengharumkan nama Kota Bandung, termasuk para atlet PON XX Papua 2021. Ia meminta maaf karena bonus belum bisa diberikan tahun ini.
"Karena bagaimanapun juga rasa hormat kepada warga itu sebuah keharusan. Kalaupun sekarang ada kekhilafan, kami dari Pemkot meminta maaf," sambungnya.
Lebih lanjut Ema menyampaikan, Wali Kota Bandung, Oded M. Danial dan Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana tak hanya memikirkan uang kadeudeuh untuk para atletnya saja. Ia memastikan pembina atau pelatih juga akan memperoleh bonus.
"Karena yang dipikirkan bukan hanya atletnya tapi juga pembinanya, kemudian Peparnas (Pekan paralimpik nasional). Itu juga menjadi bagian yang harus kita apresiasi," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kota Bandung, Nuryadi mengakui, komitmen Pemkot Bandung terhadap para atlet sedari dulu tak pernah berubah. Menurutnya, bantuan bagi para atlet dan pelatih terus dikucurkan.
Bahkan pada saat atlet dan pelatih akan berangkat ke Papua, Pemkot Bandung memberikan uang saku sebagai bekal selama berlaga di Papua.
"Jadi saya percaya pemerintah akan selalu memberi penghargaan. Kota Bandung selalu mengapresiasi yang luar biasa kepada atlet maupun pelatih saat beberapa ajang seperti PON dan Porda," ujar Nuryadi.
Nuryadi memaparkan, pada PON XX Papua 2021, Kota Bandung menyertakan 327 atlet dan 94 pelatih atau 34 persen dari 1.076 kontingen Jawa Barat. Mereka berhasil menyumbang 107 medali. Di antaranya 34 emas 38 perak dan 35 perunggu.
"Ini tentu keberhasilan yang luar biasa," tutupnya.