Lestarikan Budaya Lokal, Pemkab Lebak Gelar Festival Seni Multatuli
Kabupaten Lebak, Jurnal Jabar – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak terus melakukan pelestarian warisan budaya lokal, salah satunya melalui kegiatan Festival Seni Multatuli (FSM) 2023. Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya, mengatakan pemkab menampilkan berbagai pertunjukan seni-budaya untuk melestarikan budaya sekaligus menarik minat masyarakat mengunjungi Kabupaten Lebak.
"Kita sangat beruntung memiliki budaya yang cukup beragam di Kabupaten Lebak, dimana ini menjadi khasanah tersendiri untuk menjadi daya tarik orang berkunjung ke Lebak," katanya dikutip dari akun instagram @diskominfolebak, Senin (19/6).
Lebih lanjut, Iti mengatakan festival ini juga bertujuan mempererat kebersamaan masyarakat Kabupaten Lebak. Kebersamaan tersebut tampak pada rangkaian kegiatan FSM 2023, antara lain Karnaval Kebo dan Parade Nusantara.
"Maka kita patut berbangga dan harus terus kita lestarikan sehingga kita bisa hidup berdampingan bersamaan dengan kultur budaya yang ada di Kabupaten Lebak sesuai dengan tema FSM, yaitu Ngadulur Jeung Kultur" imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lebak, Imam Rismahayadin mengatakan, FSM 2023 mampu mendatangkan 14.890 wisatawan dan 17 di antaranya merupakan wisatawan mancanegara. Kegiatan ini juga mampu mendorong perputaran ekonomi dengan total transaksi Rp170 juta.
"Kamipun berharap capaian ini menjadi pemicu semangat dalam melaksanakan event pariwisata lainnya" kata Imam.
Sebagai informasi, Pemkab Lebak menggelar FSM 2023 selama empat hari, yakni Kamis-Minggu (15-18/6). Selama kegiatan tersebut, pemkab menggelar berbagai agenda, seperti gelar produk UMKM dan ekraf, telusur jejak Multatuli, permainan tradisional, dan Karnaval Kebo & Parade Nusantara.