Marak Ular Masuk Rumah Warga, Pemkot Depok Latih Relawan Tangani Ular
Dokumentasi pelatihan penanganan gigitan ular Dinkes Depok. (foto dari laman depok.go.id)
Kota Depok- Puluhan relawan dan petugas keselamatan masyarakat Kota Depok mengikuti pelatihan penanganan korban gigitan ular berbisa. Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Depok, Umi Zakiati, mengatakan pelatihan ini digelar untuk mengantisipasi jatuhnya korban jiwa seiring dengan maraknya kemunculan ular di lingkungan warga ketika musim hujan.
"Pertolongan pertama pada gigitan ular ini memang belum ada pedomannya, maupun arahan khusus, tapi karena terjadi di Depok, Dinkes perlu melakukan antisipasi pada bidang pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM)," kata Umi Zakiati saat menghadiri pelatihan penanganan gigitan ular di Aula Gedung Dibaleka II, Selasa (19/10).
Umi menambahkan jika ada seseorang yang tergigit ular, maka diminta segera membawa ke fasilitas kesehatan yang ada karena Dinkes Depok telah menyediakan sejumlah serum anti-bisa ular (sabu) di setiap Puskesmas.
"Ada tiga sabu untuk ular kobra Jawa (Naja Sputatrix), ular tanah (Calloselasma Rhodostoma) dan ular weling (Bungarus Candidus) di 11 puskesmas dan RSUD Depok" pungkasnya.