Pemkab Bekasi Optimalkan Kolaborasi Pentahelix Penanggulangan Bencana
Pj. Bupati Bekasi memimpin apel kesiapsiagaan bencana tingkat Kabupaten Bekasi. (Foto: bekasikab.go.id)
Kabupaten Bekasi, Jurnal Jabar – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi terus meningkatkan kesiapsiagaan penanggulangan bencana. Guna memastikan kesiapan personel, logistik dan peralatan penanggulangan bencana, Pemkab Bekasi menggelar apel kesiapsiagaan bencana tingkat Kabupaten Bekasi 2022.
Apel yang juga diikuti Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) kecamatan se-Kabupaten Bekasi itu untuk membangun sinergitas dan menyiapkan sistem komando guna mengoptimalkan kolaborasi pentahelix serta stakeholder dalam penanggulangan bencana.
"Kita tidak pernah berharap adanya bencana, tetapi ketika bencana seluruh personel baik aparat, TNI, Polri, ASN, maupun relawan, semuanya siap dalam penanggulangannya," ujar Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, Senin (31/10).
Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan menambahkan, dengan kolaborasi berbagai pihak dapat meningkatkan kualitas penanggulangan bencana. Ia juga mengapresiasi BPBD Kabupaten Bekasi atas kerja kerasnya dalam penanggulangan bencana.
Selain itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bekasi juga mendukung kesiapsiagaan bencana dengan menyiagakan Tim Gerak Cepat di setiap Puskesmas, menyiagakan Public Safety Center (PSC) 119 dan menyiapkan aplikasi Bekasi Response Online (Sirine).
"Jadi kalau ada bencana di suatu tempat, aplikasi Sirine itu memberikan notifikasi bahwa ada bencana di tempat itu, sehingga tim reaksi cepat di Puskesmas dan Dinas Kesehatan langsung bergerak," kata Plt. Kepala Dinkes Kabupaten Bekasi, Alamsyah.