Pemprov Banten Ajak Akademisi UGM Bersinergi Ciptakan Inovasi Pembangunan
Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Banten, M Tranggono, saat menerima kunjungan Pimpinan dan Senat Akademik Universitas Gadjah Mada (UGM) di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Provinsi Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Kamis (12/1). Sumber foto: bantenprov.go.d
Provinsi Banten, Jurnal Jabar – Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Banten, M Tranggono, mengajak akademisi Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk bersinergi menciptakan inovasi-inovasi dalam pembangunan.
"Banyak hal yang bisa dilakukan bersama dalam pembangunan Banten, seperti pengembangan sumber daya manusia (SDM), penggalian potensi wisata, dan lainnya," ujarnya usai menerima kunjungan Pimpinan dan Senat Akademik Universitas Gadjah Mada (UGM) di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Provinsi Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Kamis (12/1).
Tranggono menyebut, salah satu hal yang telah dibahas bersama yakni mengenai perdagangan karbon yang berkaitan dengan hutan bakau atau mangrove," tuturnya.
"Tadi bersama civitas akademika UGM ada beberapa isu strategis yang kami sampaikan, di antaranya soal carbon trade," tambahnya.
Sementara itu terkait tindak lanjut dari pertemuan tersebut, lanjut Tranggono, akan dilakukan forum group discussion (FGD) dan diteruskan dengan perjanjian kerja sama yang lebih detail.
"Harapan kami Provinsi Banten dan kalangan akademis dapat bersinergi dengan baik," tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Alumni UGM, Arie Sujito menilai, kolaborasi merupakan sebuah kunci yang sangat diperlukan dalam pembangunan daerah.
"Kuncinya terletak pada kolaborasi, saya percaya potensi di Banten itu luar biasa," imbuh Arie.
Turut hadir pada pertemuan tersebut, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten Eli Susiyanti, serta pejabat lainnya di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten.