Perkuat Kesiapsiagaan Bencana, Pemkab Bogor Laksanakan Apel Siaga
Apel Siaga Bencana di Lapangan Tegar Beriman, Kabupaten Bogor. (Foto: bogorkab.go.id)
Kabupaten Bogor, Jurnal Jabar – Wilayah Kabupaten Bogor cukup rawan longsor, angin puting beliung dan banjir. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), sampai Agustus 2022 terdapat 524 kejadian bencana terjadi di Kabupaten Bogor.
Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam mengantisipasi bencana alam serta menguatkan mitigasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melaksanakan apel siaga bencana, di lapangan Tegar Beriman, Kamis (29/9).
“Ini kami lakukan untuk memantapkan kesiapsiagaan personel dan materil, dalam mengantisipasi bencana alam, sehubungan meningkatnya intensitas hujan dan angin kencang di wilayah Kabupaten Bogor,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin saat memimpin apel siaga bencana.
Sekda Burhanudin mengapresiasi personel gabungan dalam penanggulangan bencana alam 2022. Ia juga meminta seluruh personel gabungan agar memaksimalkan konsolidasi penanggulangan bencana, meningkatkan kesiapsiagaan dan sinergi untuk mengantisipasi bencana serta meminimalisir dampak.
“Kami apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya pada seluruh jajaran personel gabungan yang terlibat dalam upaya menghadapi ancaman dan penanggulangan bencana alam pada tahun 2022 di Wilayah Kabupaten Bogor,” ujar Sekda Kabupaten Bogor, Burhanudin.
Selain itu, Kepala BPBD Kabupaten Bogor, Yani Hasan, mengatakan melalui apel siaga ini, Pemkab Bogor menguatkan kesiapsiagaan antisipasi dan penanggulangan bencana, mengingat curah hujan yang tinggi pada Oktober-November.
“Kita sudah belajar melalui berbagai peristiwa, berkat kebersamaan aparat Alhamdulilah kita bisa menangani bencana alam di Kabupaten Bogor dengan baik. Melalui apel siaga hari ini kita mantapkan kesiapan, mengingat curah hujan yang tinggi di Oktober dan November ini,” jelas Kepala BPBD Kabupaten Bogor.