Pj. Gubernur Banten Imbau Masyarakat Perhatikan Informasi Bencana saat Tahun Baru
Banten, Jurnal Jabar - Penjabat (Pj.) Gubernur Banten, Al Muktabar mengimbau masyarakat memperhatikan informasi bencana saat merayakan tahun baru. Pasalnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi adanya cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Banten hingga akhir tahun 2022.
“Dalam berpergian kita hanya berikhtiar untuk berhati-hati dengan memperhatikan potensi cuaca yang akan kita hadapi," kata Al Muktabar dalam keterangannya, Selasa (27/12).
Al Muktabar juga telah menginstruksikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) hingga Dinas Sosial bersiaga di pos tupoksi masing-masing untuk menghadapi potensi bencana yang diakibatkan cuaca ekstrem.
"Adapun upaya kita dalam menanggulangi cuaca yang ekstrim di Liburan Natal dan Tahun Baru ini yaitu bekerja sama dengan berbagai stakeholder yang ada di Provinsi Banten," jelasnya.
Terkait persiapan evakuasi dan pengungsian, Al Muktabar memastikan Dinsos telah menyiapkan dapur umum. Nantinya, dapur ini akan menyuplai kebutuhan gizi warga yang terdampak cuaca ekstrem.
"Soal dapur umum, kita punya banyak stok bahan pangan terutama beras yang minimal bisa memenuhi kebutuhan dasar kita," pungkasnya.
Sebelumnya, diberitakan BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Provinsi Banten.
Kepala Balai Besar MKG Wilayah II Banten, Hartanto menyampaikan, peringatan dini potensi cuaca ekstrem di Tangerang dan sekitarnya ini berlaku 26 Desember 2022 hingga 1 Januari 2023.
“Cuaca ekstrem tersebut berupa hujan dengan intensitas sedang hingga deras yang dapat disertai angin kencang, kilat atau petir," kata Hartanto, dikutip dari idntimes.com, Selasa (27/12).