Puluhan Preman di Cirebon Diamankan
CIREBON - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Cirebon mengamankan 41 preman dan gelandangan, dalam rangka mengantisipasi dan menekan tindak pidana jalanan.
"Sekarang ada 41 preman dan anak jalanan atau gelandangan yang kami amankan," kata Kapolresta Cirebon AKBP Roland Ronaldy di Cirebon, Selasa (11/9).
Roland mengatakan, penangkapan tersebut merupakan upaya pihak kepolisian untuk menjaga keamanan, agar masyarakat bisa beraktivitas dengan nyaman, tanpa ada rasa was-was lagi.
Saat ini, pihaknya sedang "perang" terhadap premanisme, karena dari inilah berbagai tindak pidana berawal.
"Ini wujud kehadiran kami untuk menjaga masyarakat dengan terus menindak sekecil apapun tindak pidana," ujar Roland.
Roland menambahkan, tidak hanya mengamankan puluhan preman, namun jajarannya juga menyita minuman keras dari hasil operasi serentak, yang dilakukan di beberapa titik.
"Kami juga mengamankan beberapa botol minuman keras, karena ini sumber dari kejahatan," kata Roland.
Setelah adanya peristiwa penusukan terhadap santri, Polresta Cirebon mengaku tidak ingin kecolongan lagi, untuk itu terus dilakukan operasi penyakit masyarakat.
Ia juga memastikan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat, itu dibuktikan dengan terus diungkapnya kasus-kasus kejahatan dalam waktu singkat.
"Kami dapat sampaikan bahwa Kota Cirebon aman bagi masyarakat, jangan khawatir karena kita terus menjaga keamanannya," tuturnya.
Karena kejahatan tidak hanya terjadi di Kota Cirebon saja, namun di mana pun daerahnya pasti ada tindakan melawan hukum dan itu yang akan dikendalikan oleh pihak kepolisian.
"Kami tidak bisa pastikan di mana tindak kejahatan itu, tapi kami melakukan secara acak dan kami terus bergerak membasmi kejahatan," pungkas Roland. (Ant).