Siap Jalani Pemeriksaan, Habib Bahar Dikawal 9 Pengacara
Habib Bahar bin Smith memenuhi panggilan Polda Jawa Barat (Jabar) terkait lapran dugaan penganiayaan terhadap anak. (Foto: Ist)
BANDUNG - Habib Bahar bin Smith memenuhi panggilan Polda Jawa Barat (Jabar) terkait laporan dugaan penganiayaan terhadap anak. Habib kelahiran Manado itu datang bersama sembilan orang kuasa hukum dan menegaskan siap menjalani pemeriksaan.
Habib Bahar dan rombongan tiba di Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Jabar, Selasa (18/12) sekitar pukul 12.21 WIB. Dia menggunakan mobil berawarna putith dan membiarkan rambut gondrongnya terurai. Kali ini, Habib Bahar tidak menggunakan kaca mata hitam.
Habib Bahar dan rombongan sempat diperiksa menggunakan alat detector. Sebelumnya, awak media yang menunggu sejak pagi mengabadikan gambar sang habib.
Tidak banyak yang dilontarkan Habib Bahar, kecuali mengaku siap menjalani pemeriksaan. " Siap," kata Habib Bahar.
Berdasarkan informasi yang beredar, kasus dugaan penganiayaan tersebut terjadi pada Sabtu (1/12) lalu. Peristiwa terjadi di Pesantren Tajul Alawiyyin di Pabuaran, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Dua orang yang menjadi korban adalah MHU (17) dan ABJ (18). Kasus penganiayaan ini dilaporkan ke Polres Bogor pada Rabu (5/12) dengan laporan polisi nomor LP/B/1125/XI/I/2018/JBR/Res.Bgr.
Salah seorang kuasa hukum Habib Bahar, Aziz mengatakan, kedatangan kliennya mendapat pengawalan dari sejumlah pengacara. "Ada sembilan pengacara," kata Aziz.