Soal TKW Tuti, Atalia: Pemerintah Sudah Berupaya Maksimal
Atalia Kamil kunjungi keluarga Tuti Tursilawati. (Foto: Ist)
BANDUNG - Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat (Jabar) Atalia Praratya Kamil menyebut ada sekitar 8.000 tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Majalengka yang mencari nahkaf ke luar negeri. Sementara sekitar 3.000 di antaranya bekerja di Arab Saudi.
Dalam acara Jabar Punya Informasi (Japri) di Gedung Sate Bandung, Senin (5/11), Atalia mengaku telah mengunjungi kediaman keluarga Tuti Tursilawati bersama kepala DP3AKB Jabar, Sekda, Ketua PKK dan Kadisnaker Majalengka. Dia mengaku sangat terharu lantaran disambut peluk dan tangis ibunda dan anak Tuti.
Menurutnya, upaya maksimal sudah dilakukan pemerintah pusat dan daerah untuk membantu korban. Pendampingan hukum telah dilakukan sejak kasus yang menimpa Tuti pada 2010 silam.
"Upaya sudah dilakukan maksimal oleh pemerintah pusat dan daerah karena ini sudah berjalan sejak tahun 2010, prosesnya sangat panjang. Saya juga melihat upaya pendampingan sudah sering dilakukan," kata Atalia.
Dia lantas meminta TP-PKK Jabar bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Jabar memperkuat pemberdayaan perempuan. Menurutnya, langkah tersebut menjadi salah satu upaya untuk mencegah kejadian serupa tidak terulang.
"Yang kami lakukan adalah upaya pencegahan agar tidak terjadi seperti ini lagi di kemudian hari. Ini tugas saya dengan DP3AKB," ujarnya. (Ant)