Warga BTN Gunteng Bersimbah Darah Disabet Sajam, Polisi Kejar Pelaku
CIANJUR - Polres Cianjur, Jawa Barat (Jabar) terus mengejar pelaku penganiayaan terhadap Masli Roosbery warga BTN Gunteng, Desa Bojong, Kecamatan Karangtengah.
Kapolres Cianjur AKBP Soliyah di Cianjur mengatakan, petugas menerima laporan penganiayaan yang dilakukan dua orang yang sudah diketahui identitasnya. Saat ini, kata dia, keduanya dalam pengejaran anggota.
"Kami sudah menugaskan anggota untuk melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap pelaku penganiayaan yang diduga gerombolan bermotor," kata Soliyah di Cinajur, Kmais (10/1).
Sementara Masli yang mengalami luka bacokan di bagian kepala mengaku tidak pernah memiliki musuh atau terlibat cekcok dengan siapapun. Pemuda yang bekerja di rumah makan itu tidak menyangka akan menjadi korban saat pulang ke rumahnya di BTN Gunteng, Desa Bojong, Kecamatan Karangtengah.
"Saat itu adik saya tengah berjalan kaki menuju rumah, tiba-tiba ada sepeda motor yang ditumpangi dua orang pemuda menghampirinya. Seorang di antaranya langsung mengeluarkan senjata tajam ke arah Masli," kata kakak kandung korban Mugi Satria.
Mugi menarangkan, adiknya mendapat serangan mendadak dan tidak sempat menghindar. Alhasil, bagian kepalanya terkena sabetan senjata tajam yang dilayangkan pelaku. Melihat sang adik terkapar bersimbah darah, kata dia, pelaku langsung mengambil langkah seribu.
"Kami sudah melaporkan kasus tersebut ke polisi dengan harapan pelaku segera ditangkap dan dijatuhi hukuman berat. Saat Ini adik kami harus menjalani operasi di RSUD Cianjur," katanya. (Ant)