Warga Kota Bandung Tukarkan Minyak Jelantah dengan Emas
Wali Kota Bandung, Oded Mohammad Daniel saat peluncuran Program BETAH. Sumber unggahan Instagram @mangoded_md.
Kota Bandung- Warga Kota Bandung bisa menukarkan minyak jelantah dengan emas atau uang tunai ke PD Kebersihan Kota Bandung. Cara itu merupakan salah satu upaya untuk mengurangi limbah lingkungan serta menambah pendapatan masyarakat melalui program BETAH (Beli Jelantah).
"Hasilnya lumayan minyak jelantah akan dibeli seharga Rp3.000/kg. Masyarakat dapat menjual atau mengkonversi hasilnya ke emas mini di Bank Sampah Resik Kota Bandung," kata Oded saat peluncuran Program BETAH pada Minggu (26/9) dilansir unggahan Instagram @mangoded_md.
Ia mengajak seluruh elemen masyarakat di Kota Bandung mendukung program ini sebagai salah satu upaya untuk menuntaskan masalah lingkungan.
Sementara itu, Direktur Utama PD Kebersihan Kota Bandung, Gun Gun Saptari Hidayat menjelaskan Pemkot juga menggandeng Asosiasi Kafe & Restoran Jabar untuk mendukung program BETAH.
"Minyak jelantah telah menjadi salah satu pencemar lingkungan. Limbah cair minyak jelantah ini bakal mengalir ke sungai dan berakhir di laut, menyebabkan pencemaran air yang lebih serius," jelas Gun Gun Saptari.
Diketahui PD Kebersihan Kota Bandung akan memanfaatkan minyak jelantah dari masyarakat menjadi bahan dasar pembuatan biodisel. Kemudian bagi masyarakat yang berminat menjual minyak jelantah rumahan dapat langsung datang ke kantor Bank Sampah Resik di Jalan Babakan Sari Nomor 64 Kota Bandung.