Wujudkan Sekolah Sehat, Wawali Cirebon Minta Guru dan Siswa Kerja Sama
Kota Cirebon, Jurnal Jabar – Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati, meminta guru dan siswa bekerja sama mewujudkan lingkungan sekolah yang bersih serta menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Guru dan siswa memegang peran kunci dalam merealisasikan sekolah sehat.
“Sekolah sehat lingkungannya harus bersih. Tentu dengan dibarengi PHBS oleh guru dan siswa sebagai modal dasarnya,” kata Eti saat menyerahkan bantuan paket perlengkapan kebersihan dari PT Unilever melalui Institute For Civil Society Development (ICSD) Fondation, Senin (10/10).
Eti berterima kasih atas bantuan ICSD dalam mendukung sekolah-sekolah dasar di Kota Cirebon mewujudkan lingkungan bersih dan sehat.
“Saya mengapresiasi langkah ICSD yang memberikan bantuan perlengkapan kebersihan untuk sekolah dasar di Kota Cirebon,” tuturnya.
Kepada guru dan siswa, Eti berpesan agar bantuan perlengkapan kebersihan digunakan semaksimal mungkin untuk menciptakan lingkungan yang sehat. Perlengkapan tersebut dapat pula menjadi media edukasi bagi siswa untuk menerapkan PHBS sejak dini.
“Perlengkapan kebersihan harus menjadi media bagi guru mengajarkan PHBS di lingkungan sekolah,” jelas Eti, dilansir dari cirebonkota.go.id.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Seksi Peserta Didik Pendidikan Dasar di Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Ade Cahyaningsih menambahkan, bantuan perlengkapan kesehatan ini dapat mendukung perwujudan program sekolah ramah anak yang sekaligus memiliki unsur sekolah sehat di dalamnya.
“Sekolah sehat adalah sekolah yang sadar akan pentingnya kebersihan,” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur ICSD, Deni Rusyniadi menyampaikan, bantuan diberikan untuk mendorong penerapan PHBS di sekolah melalui enam pembiasaan, yakni membiasakan cuci tangan pakai sabun, sarapan bernutrisi, sikat gigi pagi dan malam, pengelolaan sampah di sekolah, konsumsi air aman serta toilet higienis. PHBS yang benar akan meningkatkan derajat kesehatan siswa.
“Kami berharap siswa terhindar dari berbagai masalah kesehatan sehingga tingkat kehadiran siswa meningkat dan proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik,” tandasnya.
Deni mengungkapkan, sebelum menyalurkan bantuan peralatan kebersihan, sebanyak 120 sekolah dasar di Kota Cirebon telah mengikuti kegiatan TOT School Health Programme.
“Karena mereka mengikuti TOT hingga tuntas, maka berhak mendapat bantuan perlengkapan kebersihan,” ujarnya.