Baznas Sukses Berdayakan Kampung Binaan Batik Cibuluh Kota Bogor
Ilustrasi pembuatan batik. Sumber Foto: pixabay.com
Nasional, Jurnal Jabar – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) terus berupaya hadir membantu perekonomian masyarakat, salah satunya melalui pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kampung Batik Cibuluh. Program ini merupakan bagian dari tujuan Baznas meningkatkan kesejahteraan mustahiq (penerima zakat) menjadi muzakki (pemberi zakat).
"Kampung Batik Cibuluh menjadi salah satu titik binaan Baznas sejak Tahun 2018 yang berhasil," Kata Kepala Baznas, Noor Achmad
Achmad memaparkan, kegiatan pemberdayaan ini berangkat dari misi membantu meringankan kesulitan perajin batik di Kampung Cibuluh, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. Baznas kemudian memberikan pendampingan intensif mulai dari pemberian modal hingga pelatihan pengembangan produk.
"Baznas turut andil melestarikan warisan budaya dan menjadikan Kampung Batik Cibuluh sebagai role model pemberdayaan Batik di Indonesia," jelasnya.
Program ini kemudian menarik Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Bogor dan diresmikan oleh Wali Kota pada Tahun 2019. Pemkot Bogor turut bersinergi dalam proses pengembangan untuk mendukung hasil produk yang bisa merambah level nasional hingga internasional.
"Kami berharap semakin banyak mustahiq yang terbantu dan bertansformasi menjadi muzakki ke depannya”, imbuh Achmad.
Sementara itu, program pemberdayaan ini turut mengundang apresiasi dari Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma'ruf Amin. Wapres mengunjungi langsung Kampung Batik Cibuluh sekaligus menyerahkan bantuan modal usaha sebesar Rp5 juta kepada masing-masing delapan kelompok perajin, Rabu (8/6).
"Kepedulian Baznas patut diapresiasi. Perajin bisa membuat batik dengan tetap mempertahankan ciri khasnya dan ramah lingkungan," tutup Wapres.
Adapun delapan kelompok perajin di Kampung Batik Cibuluh, yakni Batik Sadulur, Batik Gaziseri, Batik Pancawati, Batik Melinda, Batik Melangit, Batik Bumiku, Batik Cherry dan Batik Panineungan.