Debat Capres Ke-2, TKN: Jokowi Punya Modal Rekam Jejak Baik
JAKARTA - Rekam jejak baik yang dimiliki Joko Widodo (Jokowi) menjadi energi tersendiri bagi calon presiden (capres) petahana itu menjalani debat kedua. Jokowi pun diklaim siap menjalani debat kedua dengan tema energi, sumber daya alam, lingkungan hidup, pangan dan infrastruktur malam ini.
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto, mengatakan, rekam jejak baik itu menjadi modal dasar terpenting dalam debat. Sementara materi debat, menurutnya, hanya merupakan konsentrasi kebijakan.
"Pak Jokowi semuanya baik dan tidak punya rekam jejak buruk di masa lalu. Hal-hal baik inilah yang menjadi energi positif bagi debat Pak Jokowi nanti malam," kata Hasto di Jakarta, Minggu (17/2).
"Karakter pemimpin inilah yang menjadi basis kultural keberhasilan seorang pemimpin. Karena, yang dilihat dari pemimpin itu karakternya," ucapnya.
Dia menekankan, penghayatan atas seluruh tema debat dalam visi-misi, program, dan agenda stretegis memerlukan topangan karakter dasar pemimpin sebagai hal yang sangat fundamental. Menurutnya, karakter kepemimpinan akan menentukan watak kebijakan dan arah pembangunan masa depan Indonesia.
"Pemimpin berkarakter baik selalu dimulai dari pemikiran yang positif. Tindakan positif ditambah memiliki kebiasaan baik adalah syarat yang dijalankan sebagai strategi kebijakan pemerintah, yang pada dasarnya adalah strategi kebudayaan untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa," ungkapnya.
Hasto menilai, kepemimpinan yang sudah ditunjukkan Jokowi cukup baik. Dimulai dari memimpin keluarganya di Solo hingga program-program pada saat menjabat wali kota maupun gubernur DKI Jakarta.
Lebih jauh, kata dia, Jokowi siap menjalani debat kedua dengan tema energi, sumber daya alam, lingkungan hidup, pangan dan infrastruktur. Debat kedua akan berlangsung di Hotel Sultan Jakarta, Minggu (17/2) malam.
Debat bakal dipandu oleh Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki. Debat kali ini hanya akan menghadirkan para capres semata, yakni Jokowi dan Prabowo Subianto. (Ant)