Miftachul Akhyar Kembali Terpilih Jadi Rais Aam PBNU 2021-2026
KH. Miftachul Akhyar (Foto: nu.or.id)
Lampung, Jurnal Jabar - Miftachul Akhyar resmi kembali terpilih sebagai Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) untuk periode 2021-2026. Keputusan itu dihasilkan dalam musyawarah 9 kiai sepuh NU yang tergabung dalam Ahlul Halli wal Aqdi (Ahwa) digelar di Universitas Lampung pada Jumat (24/12) dinihari.
"Selamat atas ditetapkannya KH. Miftachul Akhyar sebagai Rais Aam PBNU Masa Khidmat 2021-2026,” tulis Nahdlatul Ulama melalui Twitter @NU_Online.
Kesembilan kiai sepuh NU yang memilih kembali Miftachul sebagai Rais Aam itu di antaranya Mustofa Bisri, Ma'ruf Amin, Miftachul Akhyar sendiri, TG Turmudzi dan Anwar Manshur. Kemudian Nurul Huda Jazuli, Dimyati Rois, Ali Akbar M dan Zainal Abidin.
Setelah Rais Aam terpilih, sidang pleno Muktamar NU akan diteruskan dengan agenda pemilihan Ketua Umum NU.
Miftachul adalah sosok yang akrab dengan lingkungan NU. Ia lahir dan besar dari tradisi keilmuan dan mengabdi dalam kepengurusan Nahdlatul Ulama sejak muda.
Miftachul merupakan anak seorang kiai NU pengasuh Pesantren Tahsinul Akhlaq Rangkah, Surabaya bernama Abdul Ghoni. Ia tercatat pernah belajar di pelbagai pesantren NU seperti Pesantren Tambak Beras, Pesantren Sidogiri, hingga Pesantren Lasem di Jawa Tengah.
Miftachul kini masih berstatus sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 2020-2025. Miftachul juga sebelumnya sempat menjabat sebagai Rais Aam PBNU periode 2018-2020.