Ridwan Kamil Gandeng Jepang untuk Tata Sungai Citarum
BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil atau Emil, melakukan lawatan kerja ke Tokyo, Jepang. Di sana, ia membeberkan sejumlah rencana strategis Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar).
Salah satunya, ia meminta bantuan kepada Jepang dalam menata Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum.
Hal tersebut disampaikan oleh Emil pada pertemuannya dengan Menteri Lingkungan Hidup Jepang, Tsukasa Akimoto di Tokyo, Senin (20/5) waktu setempat.
Berdasarkan siaran pers dari Biro Humas dan Keprotokolan Setda Jabar, Selasa (21/5), Emil menyatakan bahwa masalah di Citarum sangat kompleks, mengingat DAS tersebut melewati lebih dari tujuh kabupaten/kota.
Masalah makin berat karena industri banyak berdiri di sana, termasuk perumahan. “Sehingga butuh langkah strategis,” tulis Emil.
Maka dari itu, Pemprov Jabar berencana memindahkan industri di sekitar sungai, ke area dekat Pelabuhan Patimban, Kabupaten Subang, yang dibangun oleh Badan Kerja Sama Internasional Jepang (JICA).
“Jika industri itu berpindah ke area Patimban, maka Citarum akan kami ubah dari zona industri ke zona pemukiman dan rekreasi,” ungkap Emil.
Guna merealisasikan hal tersebut, pihaknya meminta KLH Jepang membantu mengatasi bukan hanya pencemarannya, namun banjir rutin yang berpuluh tahun belum terselesaikan.
“Mungkin ada ahli dari Jepang yang bisa membantu mengatasi banjir yang luar biasa,” Emil berharap. (Ant).